Sumber: Freepik
Bagi kamu yang berencana untuk melakukan traveling atau ingin melakukan perjalanan ke luar negeri, maka harus wajib memiliki dokumen pendukung yang sangat penting. Dokumen tersebut adalah Paspor dan Visa.
Tentu saja semua orang di mana pun wajib memiliki paspor dan visa, terlebih mengenal macam-macam visa yang harus dimiliki bila ingin mengunjungi ke suatu negara.
Sumber: Freepik
Sudah kita ketahui bahwa paspor itu layaknya dokumen identitas diri, maka sangat berbeda dengan visa. Meskipun berbeda namun kedua dokumen itu saling berkaitan satu dengan yang lainnya. Sederhananya, kamu akan memerlukan kedua hal itu jika memang kamu hendak melakukan perjalanan ke luar negeri. Negara manapun, apapun aktivitas yang dilakukan, kamu memerlukan visa dan paspor.
Perbedaan kedua surat izin tersebut itu terletak pada penampilan fisiknya. Paspor itu tanda pengenal atau identitas kewarganegaraan berbentuk buku, sedangkan visa adalah legalisasi izin yang hanya berbentuk stempel.
Dalam buku paspor kamu akan memiliki lembaran-lembaran yang beragam untuk membuat legalisir-legalisir dari visa tersebut. Sehingga bisa disimpulkan bahwa paspor itu adalah dokumen yang bisa memuat stempel- stempel visa. Semakin sering kamu beoergian ke luar negeri, maka direkomendasikan untuk memiliki paspor yang mempunyai lembaran yang banyak.
Sumber: unsplash
Bila paspor berlaku rata-rata 5 tahun, maka masa berlaku visa tergantung dari jenis visa itu sendiri. Berikut jenis-jenis visa yang biasa digunakan masyarakat umum untuk berkunjung ke luar negeri:
Merupakan visa yang digunakan ketika kamu mengunjungi suatu negara untuk tujuan wisata. Masa berlaku visa ini akan berbeda-beda tergantung negara tujuannya. Jenis visa wisata merupakan yang paling banyak diajukan oleh masyarakat Indonesia.
Jenis visa ini merupakan jenis yang dipakai oleh tenaga kerja Indonesia ke luar negeri. Contohnya bila kamu akan bekerja di Jepang sebagai tenaga kerja magang, maka kamu harus memiliki visa kerja dengan jenis visa permanen atau semi-permanen.
Jika kamu hendak ke luar negeri dalam rangka kunjungan bisnis seperti menghadiri pertemuan, seminar dan sebagainya, maka kamu memerlukan visa kunjungan bisnis. Jenis visa ini biasanya berlaku dalam waktu yang relatif singkat.
Jenis visa ini dibutuhkan jika kamu akan menetap di suatu negara untuk kepentingan bisnis dalam jangka waktu yang cukup lama. Hal ini lah yang membedakan visa bisnis dengan visa kunjungan bisnis.
Seperti namanya, visa pelajar akan kamu butuhkan jika kamu berencana mengunjungi suatu negara untuk melanjutkan studi. Namun terkadang setiap negara menerapkan regulasi yang berbeda untuk menetap dalam rangka studi.
Seperti disampaikan, jenis visa yang dibutuhkan akan berbeda tergantung tujuanmu mengunjungi suatu negara. Selain macam-macam visa yang telah disebutkan di atas, sebenarnya ada beberapa macam visa lainnya. Misalnya visa transit, visa kunjungan keluarga, visa diplomatik, visa pegawai internasional dan lain-lain.
Nah, jika kamu ingin melanjutkan studi ke luar negeri, kamu membutuhkan visa pelajar. Berlakunya visa pelajar dan izin tinggal di suatu negara juga berbeda-beda. Oleh karena itu, akan lebih mudah jika pengurusan studimu ke luar negeri diserahkan kepada konsultan pendidikan yang berpengalaman seperti SUN Education.
Untuk informasi mengenai studi di luar negeri dan juga berbagai jurusan, kamu bisa temukan informasi aktualnya di sini. SUN Education bekerjasama dengan lebih dari 300 institusi top dunia di luar negeri seperti Amerika, Kanada, Australia, Selandia Baru, Inggris, Eropa, Jerman, dan juga Asia. Dari negara-negara tersebut, banyak universitas yang memiliki staf pengajar super berpengalaman! Jika membutuhkan informasi lebih lanjut, kamu bisa menghubungi kantor SUN Education yang terdekat di kotamu.