Apakah kamu tertarik kuliah di luar negeri tetapi masih belum tau harus mulai dari mana menyusun rencana kuliah? Emang harus diakui keseluruhan prosesnya kelihatan agak sulit. Namun, kalo kamu mengetahui tiap langkah yang perlu diambil dan bagaimana mempersiapkan semua yang dibutuhkan, kamu pasti nggak bakal kesulitan!

Demi studi di luar negeri yang nyaman dan nggak ribet, kamu butuh tau tips menyusun rencana kuliah di luar negeri. Tenang aja! Di artikel ini SUN Education bakal bahas langkah demi langkah dalam 8 langkah menyusun rencana kuliah di luar negeri. 

Let’s dive right in!

 

Kenapa Perlu Menyusun Rencana Kuliah?

 

Awali semuanya dengan planning! Menyusun rencana kuliah adalah sesuatu yang penting karena akan ada banyak hal yang perlu kamu lakukan sebelum kuliah di luar negeri.

Mungkin beberapa mahasiswa suka bertindak secara spontan dan berpikir nggak perlu rencana atau persiapan serius untuk belajar di luar negeri. Tapi yakinlah bahwa menyusun rencana kuliah akan membuat pengalaman belajarmu di luar negeri lebih nyaman dan berjalan tanpa gangguan.

Eits tapi tunggu dulu! Kamu perlu tau bahwa persiapan yang paling detail pun nggak menjamin bahwa kamu nggak akan ketemu kejutan, perubahan di detik terakhir, dan petualangan lainnya. Meski begitu, kamu akan memiliki kumpulan ide atau arahan yang bisa membantumu memutuskan ke mana harus jalan dan apa yang perlu dilakukan selanjutnya.

 

BACA JUGA: Tips Perencanaan Studi ke Luar Negeri

 

8 Langkah Menyusun Rencana Kuliah di Luar Negeri

Biar nggak pusing sendiri pas mau menyusun persiapan, mending ikutin 8 langkah menyusun rencana kuliah di luar negeri di bawah ini:

1. Tentukan Pengeluaran 

Yang pertama dari 8 langkah menyusun rencana kuliah di luar negeri adalah untuk menentukan berapa banyak biaya yang kamu mau keluarkan untuk pendidikan di luar negeri.

Belajar di luar negeri memang menantang, mengubah hidup, dan menyenangkan, tetapi hal ini nggak bisa dibilang murah. Tentu aja, beberapa tujuan studi lebih affordable dibandingkan beberapa lainnya. Meski begitu, dalam menyusun rencana kuliah tetap penting untuk mengetahui kira-kira berapa banyak dana yang siap kamu keluarkan.

Contohnya, biaya kuliah untuk program Sarjana dan Master sangat bervariasi. Jangan lupa untuk memperhitungkan biaya hidup juga! Biayanya juga bervariasi dan tergantung pada kota dan negara tempat kamu akan tempati.

2. Mau Belajar Apa?

Setelah mengetahui budget untuk kuliah ke luar negeri, langkah selanjutnya adalah untuk memutuskan apa yang mau kamu pelajari. Beberapa orang tau apa yang mereka inginkan sejak masih muda, tetapi ada juga yang belum menemukannya.

Kamu selalu dapat memilih salah satu disiplin ilmu yang terhitung populer bagi mahasiswa internasional. Hal ini kemungkinan besar bisa menjamin bahwa kamu akan diminati di pasar kerja pascakelulusan. Beberapa bidang studi populer untuk dipelajari di luar negeri termasuk bisnis dan manajemen, ilmu komputer dan IT, rekayasa, hukum, obat, hubungan internasional, dan psikologi.

Jangan sampai salah pilih! Ada beberapa cara lain untuk mengetahui bidang studi apa yang cocok untukmu:

• Pikirkan tentang apa yang kamu sukai, bahkan tanpa imbalan eksternal
• Lihatlah orang-orang yang kamu kagumi dan tanyakan pada dirimu sendiri, apakah kamu tertarik atau mau melakukan apa yang mereka lakukan atau hal yang serupa
• Baca atau tonton review mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang kurikulum, upaya yang diperlukan, dan hasil studi
• Hilangkan hal-hal yang kamu nggak ingin pelajari.
• Lihatlah berbagai deskripsi pekerjaan, jalur karir, dan peluang yang tersedia. Mana yang paling menarik buat kamu?
• Bisa ambil gap year juga! Habiskan satu tahun menjadi sukarelawan di dalam atau luar negeri atau dapatkan pekerjaan tingkat pemula — ini akan membantu kamu belajar lebih banyak tentang dirimu

3. Tentukan Mau Belajar di Mana

Menentukan tujuan studimu adalah step selanjutnya dari 8 langkah menyusun rencana kuliah di luar negeri. Udah menentukan budget dan tau mau belajar apa? Congrats! Masih ada faktor lain yang perlu kamu pertimbangkan sebelum memilih negara ini atau itu.

Ini adalah beberapa pertanyaan dan saran yang bisa membantu kamu mempersempit pencarian tujuan studimu:

• Apakah kamu bersedia belajar di negara di mana bahasa Inggris bukan bahasa yang digunakan secara umum?
• Apakah kamu ingin bekerja selama menjalankan studi? Kalo jawabannya iya, periksa negara mana yang memiliki kebijakan yang menguntungkan bagi siswa internasional.
• Seberapa penting kehidupan sosial dan kegiatan ekstrakurikuler bagimu?
• Apakah kamu ingin tinggal di kota besar atau di kota yang tenang?
• Apakah kamu ingin belajar di negara yang relatif dekat dengan negara asalmu?

4. Apply Paspor dan Visa

Cara menyusun rencana kuliah di luar negeri selanjutnya adalah mengamankan paspormu! Kamu harus memiliki paspor yang masih berlaku untuk bepergian dan belajar di luar negeri. Kalo udah ada, pastikan untuk memeriksa ulang bahwa paspormu belum kedaluwarsa dan tidak akan kedaluwarsa dalam waktu 6 bulan sejak pergi ke negara tujuan.

Nah salah satu cara menyusun rencana kuliah di luar negeri lainnya adalah untuk mengamankan visa pelajar. Negara yang berbeda memiliki persyaratan visa yang berbeda, jadi carilah peraturan tujuan studi di luar negeri yang kamu inginkan di situs web Kementerian Luar Negeri. Sama kayak paspor, aplikasi visa bisa makan waktu beberapa bulan untuk diproses, jadi jangan tunda untuk mendaftar secepatnya!

5. Rencanakan Health Check-Up

Sebelum memutuskan untuk kuliah di luar negeri salah satu dari 8 langkah menyusun rencana kuliah di luar negeri adalah untuk memastikan kondisi kesehatanmu. Untuk itu, rencanakan untuk mengunjungi dokter dan periksa fisik demi memastikan kamu dalam keadaan sehat.

Selain itu, penting juga untuk membawa salinan dari catatan medismu agar mempermudah jika terjadi keadaan darurat pas kamu lagi studi di luar negeri. 

6. Dapatkan Asuransi Perjalanan

Nah ini juga nggak kalah penting! Sebagai calon mahasiswa internasional, penting untuk memiliki polis asuransi kesehatan dan kecelakaan yang andal saat kamu belajar di luar negeri, serta perlindungan untuk evakuasi darurat dan repatriasi.

7. Pertimbangkan Opsi Akomodasi

Step selanjutnya dari cara menyusun rencana kuliah di luar negeri mencakup pertimbangan terkait opsi akomodasi. Seperti yang kita tau, mahasiswa internasional pasti perlu memiliki tempat tinggal dong saat belajar di luar negeri, nah penting bagimu untuk merencanakan terlebih dahulu terkait tempat tinggalmu nantinya.

Hal ini esensial karena dengan memilih kamu mau tinggal di mana, keputusan itu akan berdampak besar bagi pengeluaran maupun pengalamanmu selama belajar. Opsi akomodasi ini tentunya berbeda-beda di tiap negara, namun beberapa yang paling populer adalah asrama on-campus atau menyewa apartemen di luar area universitas.

8. Bagaimana Kamu Akan Bepergian ke Luar Negeri?

Udah mengikuti 8 langkah menyusun rencana kuliah di luar negeri di atas? Great! Sekarang sisanya tinggal merencanakan perjalananmu. Contohnya, gimana kamu akan mencapai negara tujuan studimu? Apakah kamu akan pergi sendirian? Apakah perlu transit? Ini semua pertanyaan yang perlu kamu pertimbangkan. 

 

BACA JUGA: 5 Cara Jitu Agar Siap Daftar Kuliah di Luar Negeri

 

Tips Menyusun Rencana Kuliah di Luar Negeri

 

Setelah baca 8 langkah atau cara menyusun kuliah di luar negeri di atas, ada beberapa informasi penting yang kamu juga nggak boleh kelupaan nih! 

Ini dia beberapa tips menyusun rencana kuliah di luar negeri yang bisa kamu ikuti:

1. Bandingkan Program Studi Favorit

Bayangkan kamu udah mencapai titik di mana kamu tau negara dan program studi apa yang mau kamu pelajari. Selanjutnya, penentuan akan program studi ini bisa dibuat dengan perbandingan. Coba teliti lagi kurikulum dan tujuan akademik dari program yang kamu minati, jangan sampai salah memilih!

2. Daftar di Lebih Dari Satu Universitas!

Tips menyusun rencana kuliah di luar negeri selanjutnya adalah harus punya plan B. Artinya, bahkan jika kamu memiliki nilai tertinggi dan surat motivasi atau esai yang mengesankan, kamu nggak boleh mendaftar hanya ke satu universitas. 

Memang benar, kamu mungkin diterima, tetapi apa yang bisa kamu lakukan seandainya kamu ditolak? Inilah sebabnya mengapa kamu harus apply ke setidaknya 2 atau 3 universitas.

3. Perbanyak Riset

Last but not least, tips menyusun rencana kuliah di luar negeri yang perlu kamu lakukan adalah meriset adat, budaya, dan masyarakat dari negara tujuan studimu.

Dalam menyusun rencana kuliah di luar negeri, kamu perlu meluangkan waktu untuk lebih membiasakan diri dengan studimu nantinya. Dengan mengetahui secara singkat budaya, sejarah, geografi, ekonomi, pemerintahan calon rumahmu — semuanya! Pengalaman belajar di luar negeri akan diperkaya dan waktu kamu akan dihabiskan dengan lebih bermakna.

 

BACA JUGA: Ini Peran Penting Konsultan Pendidikan Sekolah Luar Negeri Buat Kamu

 

8 Negara Terbaik untuk Kuliah di Luar Negeri

Udah tau cara menyusun rencana kuliah di luar negeri dan tips menyusun rencana kuliah di luar negeri dengan baik? Tinggal menentukan tujuan studi nih!

Ada 8 negara terbaik untuk kuliah di luar negeri yang akan dibahas di bawah! Pssst, semua negara ini adalah negara dengan mitra institusi dengan SUN Education, lho. 

 

Amerika Serikat

 

Studi di AS berarti berkesempatan untuk menambah pengalaman hidup. Lebih dari 750.000 siswa internasional masuk ke universitas di AS setiap tahunnya. Nggak kaget lah ya kalo negara satu ini masuk jadi salah satu 8 negara terbaik untuk kuliah di luar negeri.

 

Jerman

 

Sebagai salah satu kekuatan ekonomi Eropa, Jerman memiliki lebih dari sekadar Oktoberfest. Negara ini juga merupakan salah satu tujuan Eropa paling terkenal untuk biaya kuliah universitas gratis (atau hampir gratis).

 

Kanada

 

Toronto baru-baru ini mendapat peringkat sebagai kota yang paling ramah bagi pelajar internasional, di antara tiga kota Kanada yang mengesankan secara total untuk masuk dalam 15 besar. Dengan kota-kota yang menarik ini, nggak heran jika 6,5% siswa dalam pendidikan pasca menengah di Kanada berasal dari luar negeri. Pantes banget dong Kanada termasuk dalam 8 negara terbaik untuk kuliah di luar negeri!

 

Australia

 

Australia adalah salah satu tempat paling populer di dunia bagi siswa internasional. Universitas di Australia menyambut siswa internasional dan siap untuk mendukung pendatang baru. Mempertimbangkan populasinya yang relatif kecil, Australia memiliki jumlah institusi yang luar biasa tinggi yang masuk dalam peringkat 100 teratas untuk peringkat akademis universitas.

 

Korea Selatan

 

Selami budaya populer Korea Selatan dengan belajar di Seoul. Dan jika kamu bukan tipe orang yang catchy-pop-tune, maka kamu akan senang mendengar bahwa ibu kota adalah rumah bagi 14 universitas berperingkat internasional.

 

Inggris

 

Inggris memiliki beragam universitas berkualitas tinggi, dan meskipun biaya bervariasi antar institusi dan bisa cukup tinggi, kamu bisa banget ambil peluang beasiswa. Dengan percampuran budaya, perpaduan lokasi dari perkotaan yang canggih hingga pedesaan yang tenang, siswa di Inggris pasti nggak bakal bosen pas belajar di sana!

 

Perancis

 

Perancis adalah salah satu tujuan belajar di luar negeri yang paling dicari oleh siswa dari seluruh dunia. Salah satu dari 8 negara terbaik untuk kuliah di luar negeri ini memiliki tradisi pendidikan berkualitas tinggi selama berabad-abad. Selain itu, pemerintah dan universitas Perancis menawarkan beasiswa kepada siswa internasional untuk mendorong mereka belajar di sana.

 

Singapura

 

Terkenal dengan universitas peringkat atas, ekonomi yang berkembang pesat, dan iklim yang ramah siswa, Singapura adalah tujuan pendidikan tinggi yang ideal bagi siswa internasional. Negara ini nggak hanya menjadi pemimpin global dalam hal daya saing dan inovasi, tetapi juga rumah bagi beberapa universitas, institusi politeknik, dan lembaga pendidikan terbaik di dunia.

There you have it! Itu dia semua yang kamu perlu tau terkait cara menyusun rencana kuliah di luar negeri hingga rekomendasi universitas luar negeri. 

Untuk informasi mengenai studi di luar negeri dan juga berbagai jurusan, kamu bisa temukan informasi aktualnya di sini. SUN Education bekerja sama dengan berbagai institusi top dunia di luar negeri seperti Amerika, Kanada, Australia, Selandia Baru, Inggris, Eropa, Jerman, dan juga Asia. Jika membutuhkan informasi terkini, follow media sosial SUN Education di Instagram, TikTok dan YouTube. Kamu juga bisa melakukan konsultasi GRATIS melalui Hotline di 0821 33 34 35 36 atau datang langsung ke kantor SUN Education yang terdekat di kotamu.

Download SUN Education Mobile App atau baca SUN E-Guidebook untuk akses informasi lebih mudah dan GRATIS!

 

FAQ

Target kuliah apa saja?

• Mendapatkan soft & hard skills.
• Memiliki keahlian spesifik.
• Mendapatkan IPK di atas 3,5 (cumlaude/sumacumlaude)
• Lulus 4 tahun.
• Membangakan orang tua.

Apa itu Plan kuliah?

Study plan atau rencana belajar adalah garis besar rencana belajar selama berkuliah. Perencanaan ini meliputi apa saja yang akan kamu pelajari, tujuan kamu dalam mempelajari bidang studi tersebut dan bagaimana kamu akan mencapainya nanti.

Kuliah paling tinggi s berapa?

Dalam sistem pendidikan di Indonesia, jalur akademik untuk pendidikan tinggi dibagi ke dalam tiga strata, yakni S1 yang mencetak lulusan sarjana, S2 untuk program magister, serta S3 yang memberikan gelar doktor.

Sebelum wisuda apa namanya?

Kegiatan yudisium biasanya diisi dengan proses seremonial pelepasan mahasiswa yang telah menyelesaikan masa studinya. Yudisium menjadi salah satu rangkaian acara kelulusan yang digelar sebelum wisuda.

 

Sumber foto: Unsplash