Mahasiswa kedokteran. Sumber: facmedicine.com
Menjadi dokter, siapa sih yang bisa menolak? Jika ada kesempatan dari segi biaya, kesempatan, atau bahkan program beasiswa untuk kuliah kedokteran, siapapun ingin mendapatkan kesempatan tersebut untuk berkarir menjadi seorang dokter.
Maklum, faktor anggaran dan biaya kuliah kedokteran yang relatif tinggi, menjadi tantangan tersendiri bagi mereka yang ingin melanjutkan studi di kedokteran. Selain itu, alat dan perlengkapan kuliah nya pun relatif mahal karena harus memenuhi kualitas standar kesehatan yang ditentukan.
Nah, jika kamu termasuk yang ingin melanjutkan karir sebagai dokter dan sedang mencari program beasiswa kedokteran, simak terus artikel berikut ini, ya!
Pada dasarnya, ada 2 cara untuk mengajukan dan mendapatkan program beasiswa kedokteran. Pertama, melalui pendaftaran sebelum perkuliahan berlangsung, dan kedua pendaftaran ketika mahasiswa sedang aktif menjalani perkuliahan.
Artinya, bagi kamu yang masih duduk di bangku sekolah sudah bisa mempersiapkan untuk mendapatkan program beasiswa S1 kedokteran di universitas yang menyediakan program tersebut.
Nantinya, setelah kamu lulus sekolah dan sudah sah menjadi mahasiswa di universitas tersebut, terdapat sejumlah syarat lanjutan agar dapat melanjutkan program beasiswa kedokteran yang sesuai dengan aturan yang berlaku di kampus kamu. Sejumlah syarat tersebut di antaranya:
Kuliah kedokteran. Sumber: unsplash.com
Lalu, bagaimana jika kamu sudah masuk dan sedang aktif menjalani proses perkuliahan di jurusan kedokteran? Tenang, kamu tetap masih bisa mengajukan program beasiswa tersebut, kok!
Lantas, bagaimana jika kita sudah selesai menempuh perkuliahan di kedokteran umum dan ingin melanjutkan ke program spesialis? Tenang, terdapat program beasiswa kedokteran yang fokus untuk bidang spesialis. Program tersebut ada dalam Beasiswa Pendidikan Indonesia Dokter Spesialis (BPIDS) yang dikelola oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) yang memang memberikan penawaran bagi para lulusan dokter yang ingin melanjutkan ke jenjang selanjutnya.
LPDP. Sumber: lpdp.kemenkeu.go.id
Di dalam program tersebut, ada sejumlah bidang spesialisasi yang sengaja menjadi fokus dan prioritas dari pihak lembaga, demi mendukung ketersediaan sumber daya manusia dalam bidang dokter spesialis di Indonesia.
Bidang ilmu yang menjadi fokus dan prioritas LPDP adalah:
Karir sebagai dokter. Sumber: unsplash.com
Jika kamu tertarik untuk mendaftar program beasiswa untuk menjadi dokter spesialis, terdapat beberapa syarat utama yang sudah ditentukan dari pihak LPDP. sejumlah syarat dan persiapan tersebut di antaranya:
Hampir setiap universitas di Indonesia selalu menawarkan program beasiswa untuk para mahasiswanya. Termasuk untuk fakultas kedokteran. Nah, berikut ini beberapa pilihan program beasiswa kedokteran yang ditawarkan oleh sejumlah universitas ternama di Indonesia.
Universitas Pelita Harapan. Sumber: uph.edu
Sebagai salah satu kampus paling prestisius ini memiliki fakultas kedokteran bertaraf internasional, lho! Selain itu, para mahasiswanya juga memiliki jaringan dengan RS Siloam sebagai rumah sakit pendidikan. Makanya, UPH membuka peluang untuk program beasiswa kedokteran untuk kamu yang sedang duduk di kelas 12 dengan berbagai pilihan program beasiswa dengan persentase pembiayaannya berdasarkan prestasi.
Universitas Indonesia. Sumber: fk.ui.ac.id
Nama FK UI tentu sudah terkenal seantero negeri dengan kualitas terbaik. Kampus ini menawarkan program beasiswa yang cukup eksklusif dan prestisius karena hanya memiliki maksimal 5 kuota mahasiswa setiap tahun. Program beasiswa ini menawarkan berupa tunjangan biaya hidup sekitar 12 juta rupiah per semester.
Atma Jaya. Sumber: atmajaya.ac.id
Ternyata, tidak hanya universitas negeri saja yang menawarkan program beasiswa kedokteran. Unika Atma Jaya juga menawarkan program beasiswa bagi kamu yang masih kelas 12 SMA dengan menawarkan potongan biaya kuliah antara 50% hingga 100% untuk biaya SPP, Biaya SKS dan Biaya Kuliah Pokok. Salah satu syaratnya adalah dengan menjaga kualitas nilai akademik sesuai ketentuan dan memiliki catatan kelakuan baik selama berada di sekolah, serta rekomendasi dari Kepala Sekolah.
Universitas Pertahanan. Sumber: idu.ac.id
Universitas Pertahanan pun menawarkan program beasiswa kedokteran bagi siswa kelas 12 SMA dengan gaya pendidikan semi militer. Juga dikenal sebagai Indonesian Defense University, program beasiswa ini terbuka untuk kuota dengan total sekitar 100 hingga 150 siswa setiap tahunnya. Program beasiswa tersebut berupa tunjangan kuliah dan biaya hidup per bulan dengan nominal yang sesuai ketentuan.
Ujian praktik bersama. Sumber: unsplash.com
Itu dia sejumlah info seputar syarat, proses, program pendanaan, hingga sejumlah universitas yang menawarkan program beasiswa kedokteran. Semoga dapat menambah informasi kamu yang ingin melanjutkan studi dan berkarir sebagai dokter. Terus semangat, ya!
Untuk informasi mengenai studi di luar negeri dan juga berbagai jurusan, kamu bisa temukan informasi aktualnya di sini. SUN Education bekerja sama dengan berbagai institusi top dunia di luar negeri seperti Amerika, Kanada, Australia, Selandia Baru, Inggris, Eropa, Jerman, dan juga Asia. Dari negara-negara tersebut, banyak universitas yang memiliki staf pengajar super berpengalaman! Jika membutuhkan informasi lebih lanjut, kamu bisa menghubungi kantor SUN Education yang terdekat di kotamu atau baca SUN E-Guide Book GRATIS!