Biaya Kuliah di Malaysia dalam Rupiah untuk Jenjang Pendidikan D3, S1, S2
2 Maret 2025
biaya kuliah di Australia
Biaya Kuliah Di Australia Dalam Rupiah Jenjang Pendidikan D3, S1, S2
3 Maret 2025

Kenapa Sih Bisa Banyak Gurun di Australia? Ketahui Penyebabnya Yuk!

Penyebab Banyaknya Keberadaan Gurun di Australia

Pernahkah kamu bertanya-tanya mengapa Australia memiliki begitu banyak gurun yang membentang luas di berbagai penjuru benua tersebut? Ketika kamu bersiap kuliah ke Australia, pemahaman tentang karakteristik geografis unik negara tujuan studimu akan membantu kamu mempersiapkan diri dengan lebih baik. Walaupun terdengar sedikit melenceng, SUN Education akan menuntaskan rasa kepo-mu dengan menjelaskannya berikut ini.

Letak Astronomis yang Menentukan Nasib Iklim

Tahukah kamu bahwa posisi astronomis Australia yang terletak pada garis lintang 10°LS hingga 43°LS menjadi faktor utama pembentukan gurun-gurunnya? Pada garis lintang 15° hingga 30° sebelah utara dan selatan khatulistiwa terdapat sabuk tekanan tinggi subtropis yang menciptakan kondisi kering di wilayah tersebut.

Proses pembentukan sabuk tekanan tinggi ini dimulai ketika udara panas naik dari khatulistiwa dan mendingin di atmosfer. Udara yang mendingin kemudian turun menjadi hujan lebat di daerah tropis, namun massa udara yang tersisa menjadi kering dan bergeser ke luar membentuk sabuk bertekanan tinggi. Akibatnya, massa udara yang lebih dingin dan kering ini menghalangi pembentukan awan sehingga sangat sedikit hujan yang turun ke daratan Australia.

 

BACA JUGA: Apa Aja Bedanya Kuliah di Australia dengan Indonesia? Cari Tahu, Yuk!

 

Kondisi Curah Hujan yang Sangat Minim

Lebih lanjut, bagaimana kondisi curah hujan Australia dibandingkan dengan Indonesia tempat asalmu? Data menunjukkan bahwa curah hujan rata-rata Australia hanya sekitar 250 milimeter per tahun, sangat kontras dengan Indonesia yang menerima 2.000 hingga 3.000 milimeter per tahun. Bahkan, 70% daratan Australia menerima curah hujan kurang dari 500mm per tahun, yang mengklasifikasikan sebagian besar wilayah Australia sebagai gersang atau semi-gersang.

Kemudian, distribusi curah hujan yang tidak merata ini menciptakan kondisi ideal untuk pembentukan gurun. Australia memiliki 10 gurun utama yang mencakup 18% dari total luas daratan benua tersebut. Gurun-gurun terbesar meliputi Great Victoria Desert (348.750 km²), Great Sandy Desert (267.250 km²), Tanami Desert (184.500 km²), dan Simpson Desert (176.500 km²).

 

BACA JUGA: Persiapan Kuliah di Australia Biar Siap Berangkat Tanpa Kendala

 

Pengaruh Arus Laut dan Pola Angin

Selain itu, pernahkah kamu mempertimbangkan bagaimana arus laut mempengaruhi pembentukan gurun? Arus Australia Barat yang berasal dari kutub membawa air dingin yang mencegah penguapan signifikan dan pembentukan hujan di pedalaman benua. Arus dingin ini mendinginkan udara yang datang dari laut, kemudian udara tersebut menghangat saat bersentuhan dengan daratan panas dan menghasilkan sedikit curah hujan.

Sementara itu, pola angin juga berperan penting dalam mempertahankan kondisi kering Australia. Angin perdagangan (trade winds) bertiup dari daratan ke laut, membawa kelembaban menjauh dari benua. Kondisi ini berbeda dengan Indonesia yang menerima angin muson basah secara berkala, Australia mengalami angin yang konsisten membawa udara kering dari daerah bertekanan tinggi.

 

BACA JUGA: Membawa Keluarga Saat Kuliah di Australia, Memang Bisa?

 

Karakteristik Geologi dan Topografi

Struktur geologi Australia turut mendukung pembentukan dan pemeliharaan gurun-gurun tersebut. Sebagian besar Australia terdiri dari batuan tua dan padat yang tidak dapat menahan air dengan baik. Topografi yang didominasi dataran rendah luas dan terisolasi, dengan pegunungan yang menghalangi curah hujan, menciptakan kondisi ideal untuk pembentukan gurun.

Terlebih lagi, sebagian besar gurun Australia terletak di Western Plateau dan dataran rendah pedalaman, yang mencakup wilayah dari Queensland barat daya, New South Wales bagian barat, hingga Australia Barat dan Northern Territory. Karakteristik geografis ini menghasilkan kondisi iklim gersang yang stabil dalam jangka waktu yang sangat panjang.

Untuk informasi mengenai studi di luar negeri dan juga berbagai jurusan, kamu bisa temukan informasi aktualnya di sini. SUN Education bekerja sama dengan berbagai institusi top dunia di luar negeri seperti Amerika, Kanada, Australia, Selandia Baru, Inggris, Eropa, Jerman, dan juga Asia. Jika membutuhkan informasi terkini, follow media sosial SUN Education di Instagram, TikTok dan YouTube. Kamu juga bisa melakukan konsultasi GRATIS melalui Hotline di 0821 33 34 35 36 atau datang langsung ke kantor SUN Education yang terdekat di kotamu.

 

Download SUN Education Mobile App atau baca SUN E-Guidebook untuk akses informasi lebih mudah dan GRATIS!

informasi kuliah di luar negeri terbaru

Shortcut