Putri Tanjung. Foto: SUN
Bagi kamu yang tertarik mengejar studi di luar negeri, dunia hiburan Indonesia memberikan banyak contoh inspiratif dari artis-artis yang sukses menggabungkan pendidikan internasional dengan karier mereka.
Pendidikan luar negeri tidak hanya membuka wawasan global, tetapi juga memberi keunggulan kompetitif yang sangat berharga di industri kreatif. Berikut adalah beberapa artis Indonesia lulusan luar negeri yang bisa menjadi inspirasi bagi kamu.
Maudy Ayunda menunjukkan bahwa pendidikan internasional dapat membuka banyak peluang. Setelah lulus dari Oxford University dengan gelar dalam bidang Philosophy, Politics, and Economics (PPE), ia melanjutkan studi di Stanford University dalam bidang Management Science and Engineering dan Business Administration. Pendidikan yang dimiliki Maudy telah memperkaya perspektifnya dalam dunia hiburan dan memberinya kesempatan untuk menjadi pembicara internasional yang dihormati.
Selain karier aktingnya yang gemilang, Nicholas Saputra juga mengembangkan wawasan akademisnya dengan menempuh pendidikan di luar negeri. Ia belajar di Hochschule für Film und Fernsehen “Konrad Wolf” Potsdam-Babelsberg, Jerman, dan memperdalam pengetahuannya dalam dunia film. Selain itu, pengalamannya sebagai environmentalist membantunya menciptakan proyek dokumenter yang mendunia.
Dian Sastrowardoyo membuktikan bahwa pendidikan tidak hanya memberi keterampilan, tetapi juga bisa meningkatkan dampak karier. Setelah meraih gelar S1 di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, ia melanjutkan studi S2 di Columbia University, New York, dengan fokus pada International Affairs. Dian tetap menyeimbangkan kesibukannya sebagai aktris dengan dedikasi terhadap pendidikan dan pemberdayaan perempuan.
Raditya Dika mengungkapkan bahwa pendidikan luar negeri bisa menjadi sumber inspirasi yang besar dalam berkarya. Setelah menyelesaikan studinya di University of Adelaide, Australia, ia mengembangkan karier sebagai komika, penulis, dan sutradara. Pengalamannya di luar negeri memperkaya pandangannya dalam melihat dunia dan menceritakan pengalaman hidup yang dituangkan dalam karya-karyanya.
Penyanyi internasional Anggun C. Sasmi menempuh pendidikan di Swiss dan Prancis, yang kemudian mempengaruhi perkembangan musiknya. Menggabungkan dunia musik internasional dan budaya yang dipelajarinya, Anggun telah mencatatkan prestasi luar biasa, termasuk menjadi juri dalam acara pencarian bakat internasional.
Joe Taslim adalah contoh nyata bahwa pendidikan di luar negeri membuka peluang untuk sukses dalam berbagai bidang. Setelah belajar perfilman di Los Angeles, ia melangkah ke dunia film internasional, membintangi film seperti “The Raid” dan “Fast & Furious 6.” Pendidikan dan latar belakangnya dalam judo memperkuat kariernya di genre aksi.
Pevita Pearce memilih untuk melanjutkan studi di Perth, Australia, yang memberinya wawasan dan perspektif berbeda dalam berkarier di dunia hiburan. Pengalamannya di luar negeri memperkaya kemampuannya dalam memilih peran dan mengembangkan diri sebagai fashion icon dan pengusaha sukses.
Bunga Citra Lestari menunjukkan bahwa pendidikan luar negeri dapat memberikan teknik dan keterampilan yang sangat berguna dalam karier musik dan akting. Setelah menempuh kursus di New York Film Academy dan Berklee College of Music, BCL melangkah lebih jauh dalam dunia hiburan dengan kepercayaan diri yang lebih besar dalam berinovasi.
Reza Rahadian memanfaatkan pendidikan intensif di New York Film Academy untuk mengasah kemampuan aktingnya. Pendidikan formal yang ia tempuh di luar negeri memberi fondasi yang kuat bagi karier aktingnya yang sukses. Reza sering menekankan bahwa pendidikan tidak hanya melengkapi bakat alami, tetapi juga meningkatkan keprofesionalisme di dunia hiburan.
Tatjana Saphira, lulusan New York Film Academy, memanfaatkan pendidikan internasionalnya untuk mengembangkan karier di industri film global. Belajar di luar negeri memberinya akses ke berbagai proyek film internasional dan kemampuan bahasa asing yang meningkatkan peluang karier internasionalnya.
Cinta Laura Kiehl menunjukkan bagaimana mengejar pendidikan di luar negeri bisa memberikan pencapaian luar biasa. Lulus dari Columbia University dengan dua gelar sarjana (Psikologi dan Sastra Jerman), Cinta berhasil meraih predikat cum laude, membuktikan bahwa akademik dan karier hiburan bisa berjalan beriringan. Keberhasilan akademiknya menjadi contoh nyata bagi siapa saja yang ingin mencapai sukses di kedua dunia.
Gita Gutawa membuktikan bahwa pendidikan yang kuat dapat memperkaya dunia seni. Setelah menyelesaikan gelar S1 di University of Birmingham, ia melanjutkan studi S2 di London School of Economics and Political Science (LSE), dengan fokus pada Culture and Society. Pendekatan ini memberinya perspektif yang unik dalam menggabungkan seni dan ekonomi dalam kariernya.
Iqbaal Ramadhan menunjukkan bahwa belajar di luar negeri tidak hanya memperluas pengetahuan, tetapi juga memperkaya karier di dunia hiburan. Setelah melanjutkan studi di Monash University, Australia, Iqbaal memperoleh wawasan yang lebih luas mengenai industri media, menjadikannya sosok yang tidak hanya dikenal sebagai entertainer, tetapi juga seorang intelektual muda yang memiliki pandangan global.
Di tengah pandemi COVID-19, Mikha Tambayong berhasil menyelesaikan S2 Manajemen di Harvard Business School melalui sistem daring 19. Sebelumnya, ia lulus S1 Hukum dari Universitas Pelita Harapan dengan predikat cum laude.
Kisah Mikha mengajarkan kamu bahwa keterbatasan fisik bukan penghalang untuk meraih mimpi. Ia juga aktif membagikan pengalamannya mengikuti program short course di Harvard tentang hukum kontrak
Alyssa Soebandono memulai kuliah S1 Communication Arts di Monash University sebelum genap 17 tahun! Ia menyelesaikan studinya dalam 2,5 tahun dan lulus di usia 19 tahun 513.
Selain itu, ia sempat mengikuti pertukaran pelajar ke University of Sussex, Inggris. Kisah Alyssa mengajarkan kamu bahwa usia bukan batasan untuk meraih gelar sarjana.
Untuk informasi mengenai studi di luar negeri dan juga berbagai jurusan, kamu bisa temukan informasi aktualnya di sini. SUN Education bekerja sama dengan berbagai institusi top dunia di luar negeri seperti Amerika, Kanada, Australia, Selandia Baru, Inggris, Eropa, Jerman, dan juga Asia. Jika membutuhkan informasi terkini, follow media sosial SUN Education di Instagram, TikTok dan YouTube. Kamu juga bisa melakukan konsultasi GRATIS melalui Hotline di 0821 33 34 35 36 atau datang langsung ke kantor SUN Education yang terdekat di kotamu.
Download SUN Education Mobile App atau baca SUN E-Guidebook untuk akses informasi lebih mudah dan GRATIS!