Pengalaman Magang Sambil Kuliah di Luar Negeri 

magang sambil kuliah kerap dilakukan mahasiswa. Apa sih memang tujuannya?Program magang merupakan salah satu cara yang umum dilakukan oleh mahasiswa dalam memperkaya pengalaman kerja bahkan dari duduk di bangku kuliah. Dengan pengalaman yang praktikal saat di dunia kerja, mereka bisa mempraktikan ilmunya saat berkarir kelak. Di sisi lain, memiliki pengalaman magang sambil kuliah di luar negeri juga memberimu banyak manfaat, lho. Selain mengenal dunia kerja, program magang ini juga menambah portofoliomu. Supaya lebih jelas, yuk, simak serba-serbi magang sambil kuliah di luar negeri ini!

Jenis Magang yang Bisa Sambil Kuliah

Nggak seperti di Indonesia, di luar negeri ada beberapa jenis program magang, lho. Apa saja?

Magang Musim Panas

Musim panas identik dengan liburan. Tapi, kamu bisa membuatnya jadi lebih bermanfaat dengan mengikuti program magang musim panas. Biasanya durasinya pendek karena berada di periode liburan musim panas. Program yang ditawarkan pun bermacam, ada yang non-profit dan profit. 

Magang untuk Kredit Akademis

Bisa dibilang magang jenis ini menjadi magang yang wajib dilakukan mahasiswa. Pasalnya, program magang ini berkaitan dengan kredit akademis, bahkan menjadi persyaratan mata kuliah lanjutan. Jadi, kamu nggak hanya mendapatkan pengalaman kerja tapi juga memenuhi persyaratan akademik.

Magang Non-Profit

Seperti namanya, non-profit berarti kamu magang dengan sukarela. Artinya, fokus pada magang ini pure untuk memperbanyak pengalaman kerja. Jangan sedih, kamu juga bisa mendapatkan tawaran posisi tetap bila kinerjamu bagus! 

BACA JUGA: 6 Beasiswa Eropa yang Banyak Diincar Mahasiswa Indonesia

Apakah Ada Beasiswa Magang Sambil Kuliah di Luar Negeri?

Umumnya, kampus-kampus di Amerika, Kanada dan Eropa mendukung mahasiswanya untuk mengikuti program magang. Apalagi buat mereka yang masih duduk di bangku S-1, cocok banget mengikuti program summer internship atau magang musim panas. Ternyata, ada lho beasiswa untuk magang di luar negeri, antara lain:

LPDP

Biasanya beasiswa untuk magang di luar negeri dibagi menjadi dua tahap. Tahap pertama dibuka pada periode Februari hingga Maret, sedangkan tahap kedua dibuka pada Juli hingga Agustus.

Beasiswa Indonesia Maju

Program ini memiliki dua pilihan yakni beasiswa bergelar atau non gelar. Disediakan untuk jenjang S1 hingga S2. Untuk pendaftarannya dibuka dari Mei hingga Juni.

Bagaimana Cara Magang Sambil Kuliah di Luar Negeri?

Untuk bisa magang di luar negeri, kamu harus melamar sendiri ke perusahaan atau lembaga yang kamu tuju. Persiapan adalah kunci supaya kamu bisa diterima. Ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan saat melamar magang sambil kuliah di luar negeri.

• Perhatikan CV yang kamu buat, pastikan kalau format, tata bahasanya tepat dan jangan sampai ada typo.
• Gunakan koneksi di sekitarmu, mulai dari dosen kampus, career advisor di kampus, teman sampai keluarga
• Kumpulkan dokumentasi yang diperlukan, misalnya transkrip dan surat rekomendasi untuk magang bila diperlukan
• Jangan lupa mengecek kembali semua dokumentasi untuk menghindari kesalahan

Tips Mengatur Waktu Saat Magang Sambil Kuliah

Magang sambil kuliah di luar negeri memang terdengar tak mudah, dan memang begitu kenyataannya. Tapi, ada kok beberapa tips yang bisa kamu lakukan supaya nggak keteteran saat magang. Simak, yuk!

Perhatikan Manajemen Waktu

Manajemen waktu sangat amat penting! Kamu harus memiliki prioritas yang jelas. Pastikan kuliah dan kerja menjadi nomor satu. Kalau bisa, ajakan untuk bermain atau melakukan hal-hal yang membuang waktumu. Memang prosesnya nggak cepat, tapi kalau terbiasa bisa kok!

Hindari Mengerjakan Tugas dengan SKS

Sistem Kebut Semalam alias SKS ini bahaya banget, lho! Selain mengerjakan tugasnya nggak maksimal, kamu juga pasti sangat keteteran. Bahkan nggak jarang waktu istirahatmu akan terganggu. Awas, SKS ini bisa mempengaruhi nilai kuliah yang kamu dapatkan, lho.

Sesuaikan Jam Magang dengan Jam Kuliah

Antara magang dan kuliah ini sama-sama kegiatan yang penting. Biar kamu nggak mengorbankan salah satunya, kamu harus bisa menyesuaikan jam magang dengan jam kuliah. Kalau bisa, carilah magang yang ada shiftnya, jadi kamu bisa mengambil shift yang nggak bentrok dengan jam kuliahmu.

Buatlah Time Table yang Jelas

Apakah kamu pernah merasa tugas menumpuk? Atau seperti satu tugas belum selesai tetapi sudah harus menyelesaikan yang lain? Nah, biar nggak bingung, kamu harus membuat list tugas sesuai dengan deadline atau tingkat kesulitan mengerjakan. Timetable ini bisa berupa catatan di kalender atau buku catatan. Dengan begini kamu bisa memaksimalkan pengerjaan tugas tanpa harus telat deadline.

BACA JUGA: 20 Universitas Terbaik di Luar Negeri, Pilih Mana, Ya?

Yuk, Bisa Kuliah di Luar Negeri!

Sebelum bisa magang di negara lain, kamu harus bisa kuliah di luar negeri dulu. Nah, persiapan kuliah di luar negeri ini berbeda jauh dengan perkuliahan di dalam negeri sendiri. Kamu harus mendaftar di universitas luar negeri, memenuhi persyaratannya bahkan mencari akomodasi untuk tinggal di negara tujuan selama kuliah di sana.

Nggak perlu bingung, persoalan kuliah di luar negeri bisa dibantu SUN Education, kok! Mulai dari pendaftaran kampus tujuan, persyaratan akademik dan bahasa Inggris, sampai akomodasi selama bisa kami bantu, lho. Jadi, nggak perlu takut untuk kuliah di luar negeri lagi, ya. Kamu juga bisa!

Untuk informasi mengenai studi di luar negeri dan juga berbagai jurusan, kamu bisa temukan informasi aktualnya di sini. SUN Education bekerja sama dengan berbagai institusi top dunia di luar negeri seperti Amerika, Kanada, Australia, Selandia Baru, Inggris, Eropa, Jerman, dan juga Asia. Jika membutuhkan informasi terkini, follow media sosial SUN Education di Instagram, TikTok dan YouTube. Kamu juga bisa melakukan konsultasi GRATIS melalui Hotline di 0821 33 34 35 36 atau datang langsung ke kantor SUN Education yang terdekat di kotamu.

Download SUN Education Mobile App atau baca SUN E-Guidebook untuk akses informasi lebih mudah dan GRATIS!