Pindah Jurusan Kuliah: Alasan, Resiko, Cara Menghindari

Siapa sih yang mau pindah jurusan kuliah? Tentunya nggak ada yang mau bukan? Memilih jurusan perkuliahan itu penting banget untuk dipikirkan secara matang-matang. Jurusan kuliah ini akan berhubungan dengan masa depanmu kelak. Selama kuliah, kamu akan mempelajari teori dan praktik yang akan kamu aplikasikan di dunia kerja nanti. Makanya, kalau bisa jurusan yang kamu pilih harus sesuai dengan minat dan bakatmu, ya.

Lantas bagaimana kalau di tengah jalan kamu ingin pindah jurusan kuliah? Tentunya ada banyak hal yang harus kamu pertimbangkan, mulai dari alasan hingga resiko yang mengikutinya. Kali ini SUN Education akan membahas mengenai cara menghindari pindah jurusan, baca selengkapnya, yuk!

Alasan Mahasiswa Pindah Jurusan Kuliah

Pertama, kita akan membahas apa saja sih alasan mahasiswa pindah jurusan? Tentunya banyak sekali alasannya, namun kali ini kita akan membahas alasan-alasan paling umum mahasiswa untuk pindah jurusan kuliah.

Kurang Cocok dengan Minat

Seperti yang disebutkan sebelumnya, memilih jurusan itu harus sesuai dengan minat kamu. Kenapa? Jika sesuai dengan minat tentunya kamu akan menjalani perkuliahan dengan senang hati dan penuh semangat. Sebaliknya, jika tidak sesuai minat perkuliahan mudah pun pasti terasa sulit.

Tidak Bisa Mengikuti Perkuliahan

Bayangan kuliah yang kamu lihat di film atau TV series tentunya 180 derajat berbeda dengan kenyataannya. Kamu perlu beradaptasi dari sistem belajar di SMA menjadi perkuliahan di kampus. Perkuliahan tentu akan lebih menantang, bahkan kamu dituntut untuk bisa belajar mandiri. Dosen tentunya tidak akan setelaten seperti guru mengajar. Belum lagi jika jurusan yang memerlukan perkuliahan diiringi dengan praktikum yang sulit, nggak sedikit mahasiswa yang merasa nggak siap bahkan memilih menyerah!

Menyadari Kurangnya Peluang Kerja di Masa Depan

Sejak masih duduk di bangku kuliah tentunya kamu sudah memikirkan bagaimana karir di masa depan. Nggak sedikit jurusan yang ternyata memiliki peluang karir yang rendah atau semakin rendah seiring waktu karena demand yang kurang. Nggak sedikit mahasiswa yang menyadarinya dan memilih untuk pindah jurusan kuliah. 

BACA JUGA: Bingung Studi Jurusan Apa Pas Kuliah di Korea? Ini Pilihan Terbaiknya!

Resiko Pindah Jurusan Kuliah

Saat kamu memutuskan untuk pindah jurusan kuliah tentunya kamu akan menghadapi beberapa resiko. Apakah kamu siap? Inilah beberapa resiko yang umum terjadi saat kamu hendak pindah jurusan kuliah.

Waktu Kelulusan Lebih Lama

Pertama, tentunya waktu kelulusan lebih lama. Biasanya, pindah jurusan itu dilaksanakan di tahun perkuliahan baru. Artinya kamu harus mengulang lagi dari tahun pertama tentunya dengan mengambil mata kuliah dasar dari jurusan yang baru kamu pilih.  Karena mengulang dari awal tentunya waktu kelulusanmu akan mundur satu tahun dari yang seharusnya.

Dampak Akademis

Sebelum kamu memutuskan untuk pindah jurusan kuliah, pastikan kamu mempertimbangkan resiko yang berdampak dengan akademismu. Kamu tentunya harus mengulang beberapa mata kuliah atau memenuhi prasyarat tambahan. Tentunya kamu juga harus berkali-kali lipat bekerja keras untuk mengejar ketertinggalanmu dan bisa lulus meski mundur dari waktu kelulusan sebelumnya.

Biaya Lebih Besar

Selain waktu kelulusan yang mundur, resiko pindah jurusan kuliah juga akan berdampak dengan keuanganmu. Mungkin saja ada biaya tambahan untuk mendaftar ke jurusan baru juga durasi kuliah yang lebih panjang akan menuntutmu mengeluarkan biaya kuliah lebih lama. Apalagi saat kamu kuliah di luar negeri, nggak hanya biaya kuliahnya saja yang bertambah, biaya hidup selama masa kuliah yang lebih panjang tentu akan bertambah.

BACA JUGA: 7 Alasan Memilih Jurusan Manajemen Demi Masa Depanmu

Cara Menghindari Salah Pilih Jurusan

Setelah membaca beberapa alasan dan resiko dari pindah jurusan, kita juga akan membahas cara menghindari salah pilih jurusan berikut ini.

Jangan Ikut-ikutan Teman

Ini nih yang sering membuat calon mahasiswa terjebak dalam salah memilih jurusan, yaitu ikut-ikutan teman. Jangan lakukan hal ini, ya, karena tentunya minat, bakat dan potensi kamu dengan temanmu berbeda! Tenang, persahabatanmu nggak akan putus perkara  beda jurusan, kok. 

Lihat Minat dan Bakat Diri Sendiri

Saat memilih jurusan adalah masa dimana kamu harus benar-benar mengenal dirimu sendiri. Pahami apa saja minat dan bakat yang kamu miliki. Memilih jurusan tanpa memikirkan dua faktor ini akan membebankan dirimu selama perkuliahan. Apapun yang kamu lakukan akan terasa berat karena nggak sesuai dengan kemampuanmu. Sebaliknya, jika jurusanmu sesuai dengan minat dan bakat kamu bisa mengembangkan potensimu secara maksimal!

Konsultasi dengan Konsultan Pendidikan

Nggak ada salahnya kamu berkonsultasi dengan konsultan pendidikan yang berpengalaman saat memilih jurusan. Mereka memiliki keahlian untuk membantumu mencarikan jurusan yang sesuai dengan minat dan bakat bahkan karir yang nantinya ingin kamu jalani.

BACA JUGA: 5 Jurusan Unik yang Belum Pernah Kamu Dengar Sebelumnya

Tertarik untuk Kuliah di Luar Negeri?

Apakah kamu ingin berkuliah di luar negeri? No worries, sekarang persiapan kuliahmu bisa dibantu dengan SUN Education, lho, termasuk dalam memilih jurusan kuliah yang tepat! Persiapan seperti visa pelajar, persyaratan kuliah sampai akomodasi di luar negeri juga siap dibantu. So, kamu nggak perlu ragu lagi, deh!

Untuk informasi mengenai studi di luar negeri dan juga berbagai jurusan, kamu bisa temukan informasi aktualnya di sini. SUN Education bekerja sama dengan berbagai institusi top dunia di luar negeri seperti Amerika, Kanada, Australia, Selandia Baru, Inggris, Eropa, Jerman, dan juga Asia. Jika membutuhkan informasi terkini, follow media sosial SUN Education di Instagram, TikTok dan YouTube. Kamu juga bisa melakukan konsultasi GRATIS melalui Hotline di 0821 33 34 35 36 atau datang langsung ke kantor SUN Education yang terdekat di kotamu.

Download SUN Education Mobile App atau baca SUN E-Guidebook untuk akses informasi lebih mudah dan GRATIS!