Apakah kamu tertarik untuk kuliah desain di Malaysia? Ya, kuliah di luar negeri untuk memperdalam ilmu desain kini makin gencar dilakukan mahasiswa Indonesia. Salah satu pilihan negara tujuan favorit mereka adalah Malaysia. Di Negeri Jiran, mereka bisa belajar desain dengan kualitas internasional dan harga yang kompetitif. Malaysia juga punya biaya hidup yang ramah kantong sehingga sangat cocok jadi tujuan studi. Apakah kamu termasuk ke dalam salah satu yang ingin kuliah desain di Malaysia? Baca sampai habis, ya!
Ternyata banyak banget lho universitas yang memiliki jurusan desain di Malaysia. Hal ini tentunya karena peminatnya sangat banyak. Karena peminatnya banyak, maka universitas di Malaysia berlomba-lomba menghadirkan jurusan desain yang benar-benar mempersiapkan lulusannya agar siap terjun ke dunia kerja. Inilah beberapa universitas yang punya jurusan desain rekomendasi untuk kamu!
Niat kuliah jurusan desain di Taylorās University, yang dikenal sebagai The Design School at Taylorās, menawarkan berbagai program studi yang dirancang untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan kreatif dan teknis yang relevan dengan industri desain modern.Ā
Program-program ini mencakup berbagai disiplin desain seperti Desain Interior, Arsitektur Interior, Desain Grafis, Media Kreatif, Animasi, dan Desain Hiburan. Pilihan program yang ada di The Design School at Taylor’s antara lain:
Program-program di The Design School dirancang untuk mendorong kolaborasi lintas disiplin, menggabungkan seni, teknologi, dan bisnis dalam proses desain. Kampus Taylorās University dilengkapi dengan fasilitas terkini yang mendukung pembelajaran praktis dan kolaboratif dalam bidang desain.
Pilihan lain jatuh pada UCSI University. Universitas ini menawarkan berbagai program dalam bidang desain melalui De Institute of Creative Arts and Design (ICAD), yang dirancang untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan kreatif dan teknis yang relevan dengan industri desain modern.Ā
Di sinilah semua jurusan yang berhubungan dengan kreativitas, visual, dan seni digital berada. ICAD menawarkan program dari tingkat diploma sampai pascasarjana, termasuk:
Kalau kamu suka dunia seni visual, digital, dan pengen punya karier di industri kreatif, ICAD ini bisa jadi tempat belajar yang pas banget. Selain itu ICAD menyediakan fasilitas modern yang mendukung pembelajaran praktis dan kolaboratif dalam bidang desain. Mahasiswa juga memiliki kesempatan untuk mengikuti program transfer internasional ke universitas mitra di negara-negara seperti Inggris, memperluas wawasan global mereka.ā
Jurusan-jurusan desain di Sunway punya pendekatan yang sangat interdisipliner, artinya mereka nggak cuma ngajarin skill teknis seperti software desain, tapi juga ngasah cara berpikir kreatif, komunikasi visual, pemahaman budaya visual, serta keterampilan presentasi dan kerja tim.
Program desain di Sunway juga kuat dalam penerapan industri. Jadi mahasiswa bukan cuma duduk di kelas, tapi juga kerja bareng klien nyata, ikut kompetisi desain, dan bikin proyek portofolio sejak dini. Berikut adalah program jurusan desain yang ada di Sunway University:
Sunway bekerja sama dengan universitas top dunia seperti Lancaster University (UK). Beberapa program desain bahkan menawarkan gelar bersama atau opsi transfer ke Inggris.
Pilihan terakhir untuk kuliah desain di Malaysia yaitu Raffles Design Institute Malaysia. Institusi ini merupakan bagian dari Raffles Education Corporation, jaringan pendidikan internasional yang berfokus pada seni, desain, dan manajemen. Raffles sangat fokus ke pengalaman langsung dan real-world projects, jadi banyak tugas kuliah yang sifatnya project-based atau langsung kerja sama dengan industri.
Institusi ini memiliki banyak keuntungan yaitu banyaknya pengajar merupakan praktisi aktif, sehingga pembelajaran lebih aktual dan relevan dengan tren industri. Setiap program sangat menekankan pada proyek nyata dan portofolio profesional sebagai bekal utama untuk memasuki dunia kerja atau membuka usaha sendiri.
BACA JUGA:10 Macam Jurusan Desain dan Rekomendasi Universitasnya
Biaya kuliah untuk program desain di Malaysia bervariasi tergantung pada jenjang pendidikan, institusi, dan jurusan yang dipilih. Untuk program sarjana (S1), biaya kuliah di universitas ternama seperti Raffles University Malaysia bisa berkisar antara RM 87.950 untuk program seperti Bachelor of Graphic Design atau Fashion Design.Ā
Tak hanya membayar biaya tuition fee, tetapi juga ada biaya lain seperti biaya administrasi, biaya peralatan atau bahan, biaya buku hingga biaya komputer dan software.
Selain biaya kuliah, mahasiswa juga harus memperhitungkan biaya hidup yang sekitar RM 1.500 hingga RM 2.500 per bulan, tergantung lokasi dan gaya hidup, serta biaya tambahan seperti pendaftaran, administrasi, dan asuransi kesehatan.Ā
Secara keseluruhan, biaya kuliah desain di Malaysia bisa disesuaikan dengan anggaran yang dimiliki, terutama dengan adanya pilihan program diploma yang lebih terjangkau dan beasiswa yang tersedia untuk mahasiswa internasional.
BACA JUGA: Kenalan dengan Bachelor of Design, Program Kuliah Favorit Mahasiswa Internasional
Kuliah desain di Malaysia menawarkan berbagai benefit yang dapat membantu pengembangan karier dan keterampilan, baik bagi mahasiswa lokal maupun internasional. Berikut adalah beberapa keuntungan utama kuliah desain di Malaysia:
Biaya kuliah di Malaysia relatif lebih terjangkau dibandingkan dengan negara-negara lain seperti Inggris, Australia, atau Amerika Serikat. Hal ini membuat Malaysia menjadi destinasi menarik bagi mahasiswa internasional yang mencari pendidikan berkualitas dengan biaya hidup yang lebih rendah.
Program desain di Malaysia seringkali mengutamakan pembelajaran berbasis praktik. Mahasiswa tidak hanya mempelajari teori, tetapi juga mendapatkan pengalaman langsung melalui proyek desain nyata, kerja sama dengan industri, dan magang.Ā
Kebanyakan universitas desain di Malaysia menyediakan fasilitas modern, seperti studio desain, laboratorium komputer dengan perangkat lunak terbaru, ruang jahit, dan peralatan kreatif lainnya. Fasilitas ini mendukung proses belajar yang lebih efektif dan membantu mahasiswa mengembangkan keterampilan teknis mereka.
Malaysia merupakan pusat bagi berbagai industri kreatif di Asia Tenggara. Kuliah desain di Malaysia memberi mahasiswa kesempatan untuk terhubung dengan industri kreatif global, termasuk fashion, film, desain grafis, dan multimedia. Banyak universitas memiliki kemitraan dengan perusahaan besar yang menyediakan peluang magang, kerja sama proyek, dan pekerjaan setelah lulus.
Lama kuliah desain di Malaysia tergantung pada program yang diambil. Untuk program Diploma biasanya membutuhkan waktu sekitar 2 hingga 3 tahun, sementara untuk program Sarjana (S1), mahasiswa akan menyelesaikannya dalam waktu 3 hingga 4 tahun.Ā
Program pascasarjana, seperti Magister Desain, umumnya memerlukan waktu sekitar 1 hingga 2 tahun. Durasi ini bisa bervariasi tergantung pada institusi, jadwal akademik, dan apakah mahasiswa memilih untuk mengambil program penuh waktu atau paruh waktu. Beberapa program juga menawarkan opsi tahun sabatikal atau magang yang dapat mempengaruhi lamanya waktu studi.
BACA JUGA: Syarat Kuliah di Malaysia untuk Mahasiswa Internasional
Berikut adalah prospek karir setelah lulus kuliah desain di Malaysia:
Itu dia penjelasan kuliah design di Malaysia. Yuk, mulai persiapanmu dengan SUN Education sekarang juga!
Untuk informasi mengenai studi di luar negeri dan juga berbagai jurusan, kamu bisa temukan informasi aktualnya di sini. SUN Education bekerja sama dengan berbagai institusi top dunia di luar negeri seperti Amerika, Kanada, Australia, Selandia Baru, Inggris, Eropa, Jerman, dan juga Asia. Jika membutuhkan informasi terkini, follow media sosial SUN Education di Instagram, TikTok dan YouTube. Kamu juga bisa melakukan konsultasi GRATIS melalui Hotline di 0821 33 34 35 36 atau datang langsung ke kantor SUN Education yang terdekat di kotamu.
Download SUN Education Mobile App atau baca SUN E-Guidebook untuk akses informasi lebih mudah dan GRATIS!