Memutuskan untuk kuliah luar negeri di China memberikan kesempatan bagi mahasiswa internasional untuk melihat segala sesuatu dari sudut pandang baru. Sebelum berangkat ke Tiongkok, kamu perlu mempersiapkan beberapa hal seperti persyaratan aplikasi ke universitas tujuan, akomodasi, dan yang terpenting, student visa China.
Lebih lanjut, China juga telah menjadi salah satu tujuan belajar paling populer bagi pelajar asing karena sejarahnya yang panjang dan kekayaan budaya.
Sebagai salah satu syarat kuliah di China, siswa yang ingin kuliah di Negeri Tirai Bambu perlu mengajukan visa pelajar China. Mahasiswa internasional yang ingin belajar di negara tersebut wajib memiliki paspor biasa dan visa X1 (masa belajar lebih dari 180 hari) atau visa X2 (masa belajar tak lebih dari 180 hari). Selain itu, pemohon harus mengajukan permohonan visa China dari kedutaan besar atau konsulat terdekat.
BACA JUGA: 11 Universitas Terbaik di China 2024 Versi QS Rankings, Minat Masuk?
China telah menjadi negara tujuan yang semakin mudah pelajar internasional akses, dengan lebih dari 300.000 mahasiswa yang studi di sana sejak 2014. Hal ini disebabkan oleh program-program studi yang tersedia dalam bahasa Inggris dan kemitraan dengan hampir dari 70 negara.
Selain itu, kemajuan China telah menjadi negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia, melampaui Jepang, dan membuka banyak peluang kerja bagi pelajar internasional.
Dari segi biaya hidup, Tiongkok menawarkan gaya hidup yang lebih ramah biaya jika kamu bandingkan dengan negara Barat seperti Amerika Serikat, Inggris, serta negara Eropa.
Mau tahu lebih banyak mengenai persyaratan student visa China? Baca lebih lanjut penjelasan SUN Education di bawah ini!
Tak hanya telah mendapat penerimaan dari lembaga pendidikan di China, kamu juga perlu mengajukan visa pelajar atau visa X. Ada dua jenis visa pelajar China yang bisa kamu ajukan, tergantung dari durasi program pendidikanmu. Dalam artikel kali ini, SUN Education secara khusus akan membahas mengenai student visa China jenis X1.
BACA JUGA: Syarat Kuliah di China untuk Mahasiswa Internasional
Visa X1 berlaku bagi pelajar jangka panjang yang belajar untuk gelar sarjana, master, atau PhD lebih dari enam bulan di China. Dengan mengantongi visa X1, kamu bisa menetap di China hingga lima tahun dan dapat bepergian ke seluruh Tiongkok.
Berikut adalah daftar persyaratan pengajuan visa X1:
BACA JUGA: Sebelum Kuliah ke China, Simak Dulu Biayanya untuk S1, S2 dan S3
Pastikan berbulan-bulan sebelum pergi ke China untuk mengumpulkan dan menyiapkan semua dokumen yang diperlukan. Apakah kamu merasa kesulitan? Jangan lupa kamu bisa meminta bantuan universitas untuk menghubungi KBRI Beijing jika ada pertanyaan.
Sebelum mengetahui harga visa pelajar China, simak cara membuat visa pelajar China di bawah ini:
Langkah pertama dalam cara membuat student visa China adalah menerima surat penerimaan. Dokumen tersebut akan kamu terima jika sudah secara resmi diterima di universitas pilihanmu.
Setelah diterima di universitas China, universitas tersebut akan mengirimkan formulir JW201 atau JW202 dan surat penerimaan. Formulir JW201 diperuntukkan bagi pelamar yang mendapat beasiswa, dan formulir JW202 diperuntukkan bagi mereka yang membiayai studinya secara mandiri.
Selain JW201, JW202, dan surat penerimaan, kamu memerlukan dokumen lain untuk diserahkan saat mengajukan student visa China.
Di sana kamu akan menyerahkan dokumen yang diperlukan, dan beberapa kedutaan mengharuskan pelamar menjalani proses wawancara.
BACA JUGA: Sebelum Kuliah di China, Wajib Tahu 10 Larangan Ini!
Biayanya akan bergantung pada kewarganegaraanmu, dan kamu mungkin diharuskan membayar biaya tambahan jika menginginkan waktu pemrosesan yang lebih singkat
Biasanya, waktu pemrosesan permohonan student visa China adalah empat hari kerja, tetapi kamu bisa mendapatkan visa lebih cepat jika memutuskan untuk membayar biaya tambahan untuk mempercepat pemrosesan.
Ketika student visa China kamu sudah terbit dan kamu mengambilnya, kamu bisa berangkat ke China.
Setibanya di China, kamu harus pergi ke Public Security Bureau (PSB) dan mengajukan izin tinggal. Kamu harus mengajukan permohonan dalam waktu 30 hari setelah kedatangan.Ā
BACA JUGA: 8 Fakta Pengalaman Kuliah di China
Waktu pemrosesan reguler untuk visa pelajar Tiongkok adalah empat hari kerja. Namun, kamu juga bisa menggunakan layanan ekspres yang waktu pemrosesannya hanya 2 hingga 3 hari kerja.
Sementara itu, biaya untuk student visa China akan berbeda tergantung pada kewarganegaraanmu. Selain itu, jika kamu memerlukan layanan pengiriman cepat atau ekspres, kamu perlu membayar biaya tambahan untuk layanan yang dipercepat.Ā
Biaya visa China sendiri bervariasi tergantung pada jenis visa, jumlah entri, dan layanan yang dipilih (reguler atau ekspres). Secara umum, biaya visa single entry reguler berkisar antara Rp840.000 hingga Rp1.150.000, sedangkan visa multiple entry bisa mencapai Rp1.950.000. Layanan ekspres akan dikenakan biaya tambahan, misalnya untuk visa single entry ekspres bisa mencapai Rp1.700.000 hingga Rp2.700.000, tergantung pada level ekspres.
BACA JUGA: Udah Tau Belum? Ini 4 Fakta Kuliah di Negara China!
Takut ribet mengurus student visa China? Kamu bisa mengandalkan bantuan dari SUN Education!
Sebagai konsultan pendidikan internasional terlengkap di Indonesia, SUN Education menyediakan layanan lengkap untuk membantu segala urusan terkait kuliah di luar negeri, termasuk pengurusan visa pelajar.
Untuk informasi mengenai studi di luar negeri dan juga berbagai jurusan, kamu bisa temukan informasi aktualnya di sini. SUN Education bekerja sama dengan berbagai institusi top dunia di luar negeri seperti Amerika, Kanada, Australia, Selandia Baru, Inggris, Eropa, Jerman, dan juga Asia. Jika membutuhkan informasi terkini, follow media sosial SUN Education di Instagram, TikTok dan YouTube. Kamu juga bisa melakukan konsultasi GRATIS melalui Hotline di 0821 33 34 35 36 atau datang langsung ke kantor SUN Education yang terdekat di kotamu.
Download SUN Education Mobile App atau baca SUN E-Guidebook untuk akses informasi lebih mudah dan GRATIS!