Biaya Hidup di Inggris: Makan, Akomodasi, Transport dll

UK atau biasa dikenal dengan Inggris merupakan salah satu negara maju dengan kualitas pendidikan terbaik. Buat kamu yang ingin berkuliah disana, penting untuk mengetahui biaya hidupnya

Menurut expatistan, biaya hidup di Inggris untuk satu orang yaitu £3123 (Rp.66.461.812) selama sebulan. Angka tersebut masih perhitungan kasar walaupun sudah mencakup untuk tempat tinggal, makanan, energi dll.

Karenanya untuk membantumu, SUN Education akan membahas secara detail mengenai biaya hidup di Inggris untuk mengetahui lebih lanjut.

Biaya Tempat Tinggal

Hal pertama yang harus kamu hitung dalam anggaran biaya hidup di UK adalah tempat tinggal atau akomodasi. Negara asal Big Ben ini memiliki banyak opsi akomodasi dengan harga yang cenderung mahal untuk mahasiswa Internasional.

Negara di Eropa seperti Inggris tidak mengenal kos-kosan seperti di Indonesia. Akan tetapi ada beberapa jenis tempat tinggal yang bisa kamu jadikan pilihan untuk menetap sebagai mahasiswa dengan beragam range biaya. Apa saja? Simak di bawah ini.

Asrama

Asrama kampus adalah pilihan tempat tinggal yang sangat populer bagi mahasiswa internasional yang kuliah di Inggris. Tinggal di asrama kampus memberikan akses mudah ke fasilitas akademik dan sosial di kampus.

Mahasiswa dapat dengan cepat berintegrasi dengan lingkungan kampus, bertemu teman sekelas, hingga berpartisipasi dalam berbagai kegiatan kampus. Selain itu, keuntungan tinggal di asrama kampus juga bisa memberikan keamanan tambahan karena biasanya ada staf pengawas yang siap membantu jika ada masalah.

Untuk biaya tinggal di asrama kampus sendiri berbeda-beda setiap institusinya. Sebagai gambaran, biaya tinggal di asrama University Of Manchester yaitu mulai dari £475-£984 (±Rp.10.108.700-Rp.20.940.900) per bulan. Kemudian untuk King’s College London biaya asramanya mulai £568-£1.756 (±Rp.12.087.800-Rp.37.370.100).

BACA JUGA: Syarat Kuliah di Inggris (UK): Dokumen dan Prosesnya

Homestay

Homestay adalah opsi tinggal yang memungkinkan mahasiswa internasional untuk menetap bersama keluarga lokal di Inggris. Salah satu kelebihannya adalah kamu bisa mendapatkan kesempatan belajar tentang budaya, bahasa, hingga kehidupan sehari-hari warga Inggris secara langsung.

Selain itu, homestay juga bisa menciptakan lingkungan yang nyaman serta mendukung bagi mahasiswa internasional yang mungkin merasa sedikit terisolasi jauh dari keluarga mereka. Jangan khawatir, karena banyak agen yang menawarkan homestay di Inggris untuk mencarinya.

Kalau berminat memilih tempat tinggal ini selama di Inggris, kamu perlu menghormati keluarga tersebut. Selain itu, kamu juga harus turut serta membantu pekerjaan rumah tangga mereka. Untuk biaya homestay di UK yaitu berkisar £924-£1.807 (±Rp.19.664.000-Rp.38.455.500.)

BACA JUGA: Ini Dia, Informasi Terbaru Biaya Kuliah di Inggris untuk Kamu

Apartemen

Untuk kamu yang ingin tinggal sendirian di Inggris, menetap di apartemen bisa menjadi salah satu opsi utama. Harga sewa apartemen mahasiswa mungkin lebih mahal daripada opsi lain, tetapi keuntungannya termasuk fleksibilitas lebih dalam mengatur jadwal dan lingkungan yang mendukung pembelajaran.

Seringkali apartemen di UK juga disebut dengan flat, namun faktanya keduanya berbeda. Flat biasanya terletak di bangunan multi-unit, sedangkan apartemen bisa terletak di bangunan multi-unit atau rumah tunggal.

Sebagai gambaran, estimasi harga apartemen di London dari £1.678-£2.519 (±Rp.35.710.200-Rp.53.607.800) per bulan. Biaya sewa apartemen di Inggris bervariasi tergantung pada ukuran, lokasi, dan fasilitas yang ditawarkan.

BACA JUGA: 11 Jurusan Kuliah di Inggris Terbaik dan Contoh Universitasnya

Biaya Makan

Salah satu biaya hidup di Inggris yang wajib kamu perhitungkan adalah biaya makan. Biaya makan yang akan kamu keluarkan saat studi di UK tidak menentu dan sangat variatif, tergantung pola makan dan diet seseorang. Satu kali makan di restoran di negara Inggris membutuhkan setidaknya £8-£14 (±Rp.170.300-Rp.298.000.)

Sementara untuk makan tiga kali sehari, kamu akan membutuhkan kocek selama sebulan kurang lebih £720-£1.260 atau Rp.15.322.600-Rp.26.814.600 jika dirupiahkan.

Nah, kalau kamu berencana memasak, maka biaya makannya akan jauh lebih hemat. Estimasi biaya makan di Inggris kalau memasak 1 bulan hanya akan butuh sekitar £200-£280 (±Rp.4.256.300-Rp.5.958.800). Sebagai gambarannya berikut ini daftar harga bahan makanan pokok di UK:

• Susu:Rp.21.300 – Rp.42.600 (£1-£2) per liter
• Telur: Rp.53.200 – Rp.74.500 (£2,5-£3,5) per lusin
• Tomat: Rp.42.600 – Rp.85.100 (£2-£4) per kilogram
• Apel: Rp.42.600 – Rp.63.900 (£2-£3) per kilogram
• Kentang: Rp.21.300 – Rp.42.600 (£1-£2) per kilogram
• Beras: Rp.31.900 – Rp.53.200 (£1,5-£2,5) per kilogram
• Bawang: Rp.31.900 – Rp.63.900 (£1,5-£3) per kilogram
• Cabe: Rp.425.600  – Rp.532.000 (£20-£25) per kilogram
• Selada: Rp.106.400 – Rp.149.000 (£5-£7) per kilogram
• Pisang: Rp.21.300 – Rp.42.600 (£1-£2) per buah
• Jeruk: Rp.42.600 – Rp.63.900 (£2-£3) per kilogram
• Bayam: Rp.63.900 – Rp.127.700 (£3-£6) per kilogram
• Brokoli: Rp.32.000 – Rp.63.900 (£1,5-£3) per kilogram
• Dada Ayam: Rp.85.100- Rp.170.300 (£4-£8) per kilogram
• Daging Sapi: Rp.170.300 – Rp.255.400 (£8-£12) per kilogram
• Roti tawar: Rp.42.600 – Rp.85.100 (£2-£4) per kilogram
• Minyak Sayur: Rp.127.700 – Rp.255.400 (£6-£12) per liter
• Garam: Rp.14.900-Rp.31.900 (£0,7-£1,5) per kilogram
• Gula: Rp.17.200 – Rp.45.500 (£0,8-£2,14) per kilogram
• Keju: Rp.127.700 – Rp.170.300 (£6-£8) per kilogram

BACA JUGA: 10 Alasan Kuliah di Inggris Menjadi Pilihan Terbaik Buatmu

Biaya Transportasi

Misalkan jarak tempat tinggal dengan kampusmu saat di Inggris cukup jauh, maka transportasi wajib kamu masukan ke dalam anggaran biaya hidup di Inggris. Terdapat beberapa jenis transportasi di negara asal Big Ben ini, yaitu seperti kereta bawah tanah, DLR, MRT, bis, trem, taksi. Berikut ini tarif moda transportasi yang ada di Inggris berdasarkan badan kementerian, Transport for London (TFL):

• Kereta Bawah Tanah: Rp.51.000 (£2,4) per satu zona
• DLR (Docklands Light Railway): Rp.51.000 (£2,4) per satu zona
• Bis: Rp.37.300 (£1,75) per trip, harga khusus mahasiswa
• Tram: Rp.37.300 (£1,75) per trip, harga khusus mahasiswa
• Taksi:
• Saat naik: Rp.80.900 (£3,8)
  • 1 mil: Rp.148.900 – Rp.229.000 (£7 – £10,8)
  • 2 miles: Rp.225.000 – Rp.361.800 (£10,6 – £17)
  • 4 miles: Rp.383.100 – Rp.574.000 (£18 – £27)
  • 6 miles: Rp.595.000 – Rp.765.000 (£28 – £36)

Misalkan kamu naik bis setiap hari, maka biaya yang akan dikeluarkan adalah sekitar £91 (Rp.1.936.600) selama sebulan. Kalau kamu merasa biaya transportasi diatas terlihat mahal, maka ada alternatif lain yang bisa kamu digunakan, yaitu dengan bersepeda. Harga sepeda di UK sekitar £300-£500 (Rp.6.384.400-Rp.10.640.700) per unitnya.

BACA JUGA: 5 Beasiswa S1 Inggris Yang Bisa Meringankan Beban Biaya Kuliahmu di UK

Biaya Asuransi

Kondisi kesehatan yang tak terduga bisa terjadi kapan saja dan bisa sangat mahal untuk ditangani. Maka dari itu asuransi kesehatan adalah salah satu syarat wajib yang ditetapkan oleh pemerintah UK agar bisa berkuliah di Inggris. Untuk itu, kamu harus menganggarkan asuransi sebagai bagian dari biaya hidup di Inggris.

Hal ini karena asuransi bisa melindungi kesehatan dan kesejahteraan mahasiswa selama menempuh pendidikan di Inggris. Mahasiswa internasional bisa lebih tenang selama studi, karena tahu bahwa mereka dilindungi kesehatannya secara memadai selama masa studi di Inggris.

Estimasi biaya premi asuransi di Inggris yaitu sekitar £434-£692 (Rp.9.236.100-Rp.14.726.700) per tahun.

BACA JUGA: Ini Dia, Informasi Terbaru Biaya Kuliah di Inggris untuk Kamu

Biaya Lainnya

Selain biaya hidup yang sebelumnya sudah dibahas, kamu perlu juga memperhitungkan energi seperti air, listrik dan gas ke dalam catatan pengeluaran saat studi di Inggris. Yuk simak selengkapnya biaya energi di Inggris berikut ini.

Harga Listrik di Inggris

Selama nanti studi di Inggris, pastinya kamu akan membutuhkan listrik, entah untuk menerangi ruangan tempat tinggalmu ataupun untuk keperluan lainnya. Makanya memasukan listrik ke dalam daftar pengeluaran biaya hidup di Inggris harus kamu lakukan.

Untuk tarif listrik di Inggris yaitu £0.50 (Rp.10.640) per kWh. Faktanya rata-rata pengeluaran untuk membayar listrik di UK selama satu bulan adalah £50 (Rp.1.064.000).

BACA JUGA: 11 Universitas Terbaik di Inggris 2025 Versi QS Rankings

Harga Air di Inggris

Saat tinggal di Inggris, pastinya kamu akan membutuhkan air. Maka dari itu air menjadi salah satu hal yang perlu kamu perhitungkan pengeluarannya. Menurut The Guardian, rata-rata pembayaran air di Inggris terutama London selama sebulan adalah £20 atau Rp.425.600 jika dirupiahkan.

BACA JUGA: Ini Gambaran Sistem Pendidikan di Inggris, Mirip Indonesia?

Harga Gas Masak di Inggris

Bagi kamu yang ingin hidup dengan memasak untuk menekan biaya makan di Inggris, maka wajib tahu harga gas tabung di negara ini. Terdapat beragam jenis tabung gas masak yang tersedia di Inggris mulai dari 5 kg sampai 47 kg. Berikut ini rincian harga gas isi ulang untuk masak di Inggris dalam rupiah:

• 5 kg: £23.25 (Rp.494.800)
• 7 kg: £31.50 (Rp.670.400)
• 13 kg: £52.50 (Rp.1.117.300)
• 15 kg: £53.00 (Rp.1.128.000)

BACA JUGA: Sudah Tahu Cara Mendaftar Kuliah di Inggris Belum?

Harga Paket Internet di UK

Ketika nantinya kamu belajar di UK sudah pasti membutuhkan akses internet, baik itu demi mencari materi pelajaran ataupun menghubungi keluarga melalui aplikasi chatting.

Di zaman modern ini, hidup akan terasa hampa jika tidak memiliki akses internet bukan? Inggris sendiri membuat sistem kuota untuk paket data internet mobilenya seperti di Indonesia. Tetapi ada beberapa provider memberikan akses unlimited setelah kuota habis . Berikut ini harga paket internet di UK dari provider terbaik:

Biaya Hiburan (Tiket Bioskop, Tiket Wisata)

Selama bertahun-tahun studi dan hidup di Inggris, kamu pastinya tidak akan hanya belajar saja dalam menjalani kehidupan, makanya harus ada hiburan juga. Untuk kamu yang suka travelling, maka sesekali datang tempat wisata bisa menyembuhkan rasa suntuk.

Tapi kalau kamu malas gerak jauh, bioskop juga bisa kamu pilih untuk kunjungi saat libur studi. Tetap penting juga untuk menganggarkan hiburan sebagai salah satu bagian dari perhitungan biaya hidup di Inggris. Berikut ini rincian perkiraan harga tiket bioskop dan tempat wisata terbaik di Inggris dalam rupiah:

• Harga Tiket Bioskop: Rp.191.500 – Rp.223.500 (£9.00 – £10.50), harga khusus pelajar
• Big Ben: Rp.532.000 (£25)
• Underground: Rp.68.100 – Rp.74.500 (£3.20 – £3.50), tergantung trip
• Tower of London: Rp.715.000 (£33.60)
• Stonehenge: Rp.444.800 (£20.90)
• Natural History Museum: Gratis

Kalau misalkan kamu ingin berwisata, ada baiknya menyimpan uang sebanyak £15 (Rp.319.200) untuk biaya hiburan setiap bulannya.

BACA JUGA: Jangan Pernah Lakukan 15 Larangan ini Saat Kuliah di Inggris

Dana Darurat

Saat nanti di Inggris kamu pasti akan tinggal dan hidup sendirian. Maka dari itu kamu wajib berjaga-jaga dengan menyisihkan uang untuk dana darurat. Bukan untuk membuatmu khawatir, tetapi mempersiapkan dana darurat ini penting agar siap menghadapi hal yang terjadi di luar ekspektasi.

Baik dan buruknya kejadian tak terduga yang bisa jadi kamu hadapi selama belajar dan hidup di Inggris, haruslah tetap diantisipasi. Untuk realisitisnya kamu membutuhkan setidaknya tiga sampai enam bulan biaya hidup di Inggris, sebagai dana darurat.

Biaya Hidup di Inggris Selama Sebulan

Setelah mengetahui semua perkiraan biaya yang dibutuhkan, kira-kira berapa dana yang harus dikeluarkan selama 1 bulan hidup di Inggris? Dengan mengambil biaya terendah, tempat tinggal di homestay, memasak makanan, serta menggunakan bis sebagai sarana transportasi utama, berikut perhitungan rata-rata biaya hidup di Inggris dalam 1 bulan:

Jadi biaya untuk hidup di Inggris selama 1 orang per bulan adalah ±Rp.33.369.200 (£1.568) . Angka ini berdasarkan kurs februari 2025 dan  bisa lebih murah kalau melakukan frugal living.

Biaya Hidup di Kota-kota Inggris

Sumber: Freepik

Setelah mengetahui rata-rata biaya hidup di Inggris, kamu juga perlu tahu estimasi biaya jika tinggal di kota lain.

Kalau di Indonesia ibaratnya biaya hidup antara dua kota seperti Jakarta dengan Surabaya pasti berbeda pada beberapa aspek. Maka dari itu berikut ini beberapa estimasi biaya hidup di kota-kota Inggris yang sering menjadi tujuan studi mahasiswa internasional.

London

Kota london merupakan tujuan studi favorit bagi mahasiswa internasional untuk melanjutkan studi di Inggris. Tidak mengherankan, karena kota London menjadi rumah bagi banyak universitas ternama seperti King’s College London, UCL hingga Imperial College London.

Ibarat “Jakarta” nya di UK diantara kota lainnya, biaya hidup di London termasuk paling mahal. Untuk sewa akomodasi di London saja membutuhkan biaya sekitar Rp.27.665.800-Rp.53.203.500 (£1.300-£2.500) per bulannya.

Sedangkan biaya untuk belanja bahan makan mentah di London membutuhkan sekitar £350-£500 atau setara Rp.7.448.500-Rp.10.640.700 per bulannya. Kalau makan di restoran, biayanya bisa membengkak sampai Rp.31.922.100  (£1500).

Secara estimasi, biaya untuk hidup di kota London sebulan yaitu sekitar Rp.72.356.800-Rp.91.510.000 (£3.400-£4.300)

BACA JUGA: Iklim Di Negara Inggris Seperti Apa? Ada Berapa Musim Di Sana?

Newcastle

Newcastle adalah salah satu kota dengan biaya hidup murah di Inggris. Kota yang terletak di Timur Laut Inggris⁠ ini  memang dikenal lebih murah daripada kota-kota di wilayah selatan.

Buat kamu yang ingin studi di kota ini, Newcastle punya beberapa universitas terkemuka seperti Newcastle University dan juga Northumbria University.

Harga sewa tempat tinggal di Newcastle rata-rata dapat menghabiskan hanya sekitar £500-£1.000 sebulan atau jika kita konversikan ke rupiah menjadi Rp.10.640.700-Rp.21.281.400.

Mirip dengan tetangganya Skotlandia, Newcastle juga memiliki transportasi umum yang sangat murah—satu tiket metro dapat mematok seharga £2 (Rp.42.600). Untuk biaya makan di Newcastle sendiri, kamu dapat menghabiskan sekitar £171- £245 (Rp.3.639.100-Rp.5.214.000) saja perbulan.

Dilansir dari pakar keuangan, biaya untuk hidup di Newcastle selama sebulan yaitu sekitar Rp.30.858.000-Rp.36.178.400 (£1.450-£1.700) per bulan.

Belfast

Belfast termasuk kota pelajar yang paling terjangkau di Inggris. Salah satu universitas riset terkemuka di negara tersebut, Queen’s University Belfast, mengatakan bahwa kota ini lebih murah dibandingkan Manchester, Edinburgh, Leeds dan Newcastle.

Living expenses-nya pun 28% lebih rendah daripada London. Untuk kamu yang ingin berkuliah di Belfast, biaya hidupnya akan menghabiskan sekitar £650 – £1.050 (Rp.13.832.900-Rp.22.345.500) per bulan untuk akomodasi. Kemudian biaya makannya sekitar £470-£580 (Rp.10.002.300-Rp.12.343.200) untuk membeli bahan makanan.

Tidak begitu jauh dari kota di Inggris lainnya, biaya untuk hidup di Belfast selama 1 bulan sekitar Rp.36.178.400-Rp.39.583.400 (£1.700-£1.860).

Sheffield

Sheffield adalah salah satu kota dengan biaya hidup paling terjangkau di Inggris untuk siswa. Biaya hidup di Sheffield menurut dewan kota setempat atau tidak lebih dari £1640 (Rp.34.901.500) per bulan, biaya ini sudah termasuk akomodasi, buku, makanan, peralatan, dan biaya transportasi lokal.

Namun, jumlah ini dapat berkurang secara drastis jika kamu memilih sendiri akomodasi yang ada di universitas. Tinggal di properti yang dibangun khusus untuk siswa merupakan pilihan yang bagus karena mereka akan memberikanmu berbagai fasilitas gratis.

Di Sheffield ada berbagai universitas top yang dapat kamu pilih sebagai destinasi studi, seperti University of Sheffield dan Sheffield Hallam University.

Cardiff

Cardiff juga menyusul dalam peringkat salah satu kota dengan biaya hidup di Inggris yang termurah bagi para pelajar. Bahkan menurut Cardiff University, universitas dengan riset terkemuka dunia, rata-rata sewa tempat di kota ini hanya merogoh kocek sejumlah £165 (Rp.3.511.400) sebulan termasuk tagihan.  

Dilansir dari Numbeo, biaya untuk bisa hidup di kota Cardiff selama sebulan sekitar Rp.35.530.000-Rp.40.221.900 (£1670-£1.890)

Di Cardiff University sendiri kamu dapat menghemat dengan tinggal di akomodasi kampus yang membutuhkan biaya rata-rata sekitar £12.684 (Rp.269.933.300) untuk tahun akademik penuh atau £6.342 (Rp.134.966.600) untuk satu semester.

Liverpool

Liverpool relatif murah dibandingkan dengan kota-kota lain di Inggris. Di kota ini, kamu dapat menikmati sewa tempat tinggal dengan harga rendah baik di pusat kota maupun di pinggiran kota.

Kamu akan mengeluarkan biaya sekitar £7.356-£14.760 per tahun (Rp153.939.000-Rp308.882.500) untuk biaya hidup sehari-hari termasuk akomodasi, makanan, dan perjalanan lokal. Living cost kamu juga sebenarnya akan bervariasi sesuai dengan gaya hidupmu.

Di kota ini kamu bisa memilih opsi University of Liverpool atau Liverpool John Moores University sebagai destinasi studi. Untuk biaya hidup lebih murah saat studi, kamu bisa memilih untuk tinggal di akomodasi kampus.

University of Liverpool dikenal baik dalam riset dan bidang studi bisnisnya, sedangkan untuk Liverpool John Moores University sifatnya lebih praktikal. Buat kamu yang ingin memaksimalkan potensi praktis, kamu bisa memilih universitas ini.

Untuk informasi mengenai studi di luar negeri dan juga berbagai jurusan, kamu bisa temukan informasi aktualnya di sini. SUN Education bekerja sama dengan berbagai institusi top dunia di luar negeri seperti Amerika, Kanada, Australia, Selandia Baru, Inggris, Eropa, Jerman, dan juga Asia. Jika membutuhkan informasi terkini, follow media sosial SUN Education di Instagram, TikTok dan YouTube. Kamu juga bisa melakukan konsultasi GRATIS melalui Hotline di 0821 33 34 35 36 atau datang langsung ke kantor SUN Education yang terdekat di kotamu.

Download SUN Education Mobile App atau baca SUN E-Guidebook untuk akses informasi lebih mudah dan GRATIS!