Kalau kamu masih ragu untuk kuliah di jerman wajib banget untuk baca artikel ini untuk tahu meyakinkan. Negeri asal diktator Nazi, Adolf Hitler ini merupakan destinasi studi favorit banyak orang dari berbagai belahan di dunia, termasuk Indonesia. Bagi masyarakat Indonesia sendiri, sosok B.J. Habibie memiliki peran dalam memberikan inspirasi untuk melanjutkan kuliah di negara yang sama dengan beliau yaitu Jerman.
Selain itu, reputasi dari jerman sebagai negeri maju dalam bidang teknologi memiliki daya tarik tersendiri bagi para pelajar Indonesia. Ada banyak alasan membuat kamu harus kuliah di Jerman, karena negeri panzer ini sangat pantas untuk kamu jadikan destinasi studi. Jangan ragu untuk mantapkan pilihanmu!
Sejak dahulu, bangsa Jerman adalah salah satu bangsa yang paling aktif dalam āmenemukanā sesuatu, sehingga di kenal sebagai Das Land der Erfinder atau ānegara para penemuā. Sebelum perang dunia kedua, Negara ini telah menerima banyak anugerah Nobel dalam bidang ilmu pengetahuan khusus nya sains dan teknologi.
Beberapa barang yang di temukan ilmuwan asal jerman antara lain adalah mobil, balon udara, mesin diesel, inti atom, aspirin juga fisi nuklir. Kemudian banyak sekali ilmuwan terkenal lahir di sini, salah satunya adalah Albert Einstein sang penemu teori relativitas. Hal tersebut menjadikan Jerman sebagai salah satu negara yang maju dalam bidang sains serta teknologi. Jika kamu ingin mempelajari dua bidang tersebut, maka kuliah di jerman keputusan tepat buatmu.
Baca Juga: Daftar Universitas di Jerman dan Jurusannya
Friedrich Nietzsche, Immanuel Kant, dan Karl Marx adalah beberapa filsuf asal Jerman yang di kenal dengan pemikiran-pemikiran filosofis terkemuka. Nietzsche pemikiran-pemikirannya tentang hidup serta kritiknya terhadap konsep agama. Max dikenal dengan pemikirannya dalam bidang masyarakat, ekonomi dan politik dengan teorinya di sebut āMarxismeā. Sementara Immanuel Kant adalah pemikir yang menemukan pemahaman pengalaman filosofis serta pengetahuan empiris.Ā
Di bidang seni musik, tiga komposer Jerman paling terkenal dan mendunia antara lain adalah Johann Sebastian Bach, Wolfgang Amadeus Mozart, juga Ludwig van Beethoven. Ketiganya sama-sama di kenal sebagai jenius di bidang musik klasik hingga saat ini karya-karyanya masih diagung-agungkan hingga saat ini. Makanya kuliah di jerman agar kamu bisa menjadi seperti mereka!
Baca Juga: Fakta Dibalik Universitas Terbaik Jerman
Dengan latar belakang kekayaan ilmu pengetahuan di masa lalu, pendidikan di Jerman seolah sudah menjadi tradisi serta menjadi kiblat banyak negeri lain di dunia. Hal spesial tersebutlah membuat negara ini selalu mengedepankan pendidikan dengan pemikiran bahwa pendidikan tinggi akan membawa kemajuan bagi bangsanya. Oleh karena itu, Jerman juga selalu menjaga kualitas pendidikannya agar dapat selalu bersaing dengan negara maju lainnya.
Di Jerman, pendidikan tidak hanya berfokus di kelas, tapi juga di laboratorium atau fasilitas penunjang pendidikan lainnya. Setiap universitas akan memiliki fasilitas berupa peralatan-peralatan berteknologi canggih untuk menunjang pendidikan melalui proyek penelitian. Tidak heran jika dalam berbagai penilaian mutu serta kualitas, universitas-universitas di Jerman kerap mendapatkan peringkat terbaik di antara universitas di dunia.
Pemerintah jerman merupakan salah satu yang mencoba menjadikan pendidikan sebagai produk non-komersial, agar semua orang dapat pendidikan terbaik. Sejak tahun 2014, baik pelajar nasional maupun internasional dapat menempuh pendidikan secara gratis di 300 lebih universitas milik negara tersebut. Meskipun pada pelaksanaannya, tetap ada sejumlah kecil biaya yang harus dibayarkan kepada administrasi serta biaya tambahan lainnya.Ā
Upaya ini sebenarnya telah dilakukan sejak lama, tetapi pada tahun 2006 aturan tersebut meniadakan uang kuliah sempat di cabut. Hal ini menyebabkan beberapa negara bagian menerapkan kembali uang kuliah di perguruan tinggi wilayah mereka. Pada tahun 2014, biaya kuliah di tersebut kembali di hapuskan di seluruh negara bagian sehingga kuliah di Jerman kembali gratis.
Baca Juga:Ā Kenalan dengan QS Ranking, Kenapa Jadi Patokan Universitas Dunia, Ya?
Setelah menyelesaikan kuliah di Jerman, kamu akan berkesempatan menetap dan bekerja sampai dengan 1,5 tahun. Hal ini akan memberimu pengalaman kerja di negara maju sehingga akan sangat berguna bagi perjalanan karirmu kedepannya. Banyak universitas di Jerman yang telah menjalin kerjasama dengan berbagai perusahaan, sehingga ini juga akan mempermudahmu dalam mencari pekerjaan setelah lulus.
Saat kamu berkuliah di Jerman kamu akan di perkenalkan dengan sistem kuliah bernama ECTS (European Credit Transfer and Accumulation Sytem). Sistem ini merupakan alat bagi institusi di eropa yang saling berkolaborasi dalam mengukur perbandingan Sistem Kredit Akademik (SKS) berdasarkan hasil pembelajaran demi transparansi studi lebih baik. Rata-rata dalam satu semester ECTS memiliki bobot sebesar 30.
Sementara, sistem nilai di jerman mereka menggunakan skala 5.0-1.0. Nilai tersebut di urutkan secara mundur dari 5.0 yaitu yang terburuk hingga 1.0 dianggap terbaik dan tertinggi. Jika seorang mahasiswa mendapat nilai 5.0 maka dia gagal di mata kuliah tersebut dan harus mengulang di semester depan.
Nah, itu dia alasan kenapa kamu harus kuliah di Jerman. Pendidikan di tingkat perguruan tinggi menjadi salah satu faktor yang menentukan masa depanmu. Jika kamu tertarik untuk melanjutkan studi di Jerman, kamu bisa mulai mencari tahu daftar universitas terbaik di negara ini dan mempertimbangkannya.Ā
Untuk informasi mengenai studi di luar negeri dan juga berbagai jurusan, kamu bisa temukan informasi aktualnya di sini. SUN Education bekerja sama dengan berbagai institusi top dunia di luar negeri seperti Amerika, Kanada, Australia, Selandia Baru, Inggris, Eropa, Jerman, dan juga Asia. Jika membutuhkan informasi terkini, follow media sosial SUN Education di Instagram, TikTok dan YouTube. Kamu juga bisa melakukan konsultasi GRATIS melalui Hotline di 0821 33 34 35 36 atau datang langsung ke kantor SUN Education yang terdekat di kotamu.
Download SUN Education Mobile App atau baca SUN E-Guidebook untuk akses informasi lebih mudah dan GRATIS!